Jumat, 14 September 2012

Sejarah “julukan” JUVENTUS


Julukan I Bianconeri – jelas mengacu pada warna kostum kebanggaan klub ini. Sebab, bianconero berarti hi

tam – putih.Makna sebutan itu sama dengan julukan Juventus lainnya, yakni Zebra. Julukan itu muncul setelah Juventus memakai kostum hitam – putih. Sebab sebelumnya klub ini berkostum pink.Dalam catatan sejarah Juventus, mereka baru pada tahun 1903 menggunakan kostum hitam – putih.Pergantian warna kostum itu tadinya tidak ada filosofi sama sekali. Sebab, semua itu terjadi karena kecelakaan. Gara – garanya, kostum yang di pesan di Nottingham County itu salah warna. Harusnya hitam – pink, tapi menjadi hitam – putih karena bagian warna pink terlalu muda. Sejak itulah julukan I Bianconeri melekat pada Juventus. Tapi itu bukan satu – satunya julukan. Seiring dengan sukses Juventus meraih gelar demi gelar, julukan lain bermunculan. Agak aneh adalah julukan La Vecchia Signora. Julukan yang berarti Nyonya Tua ini sangat kontras dengan nama Juventus yang berarti muda dan bersemangat seorang pemuda. Seolah julukan itu mengolok Juventus yang seperti nyonya tua, renta dan tanpa daya.Tapi, maksudnya justru sebaliknya. Julukan itu diberikan tifosi Juventuis sendiri dengan maksud membanggakan klub tersebut. Nyonya Tua berarti sudah kenyang pengalaman, prestasi dan kebesaran. Klub terbesar atau ibu dari segala klub di Italia.
Dengan kata lain, para suporter ingin menggambarkan Juventus sebagai klub yang selalu berjiwa muda, tetapi memiliki sejarah dan prestasi besar seperti orang yang sudah tua dan matang. Julukan tersebut muncul seiring dengan merebaknya kelompok supporter Juventus di Turin. Ini terjadi pada tahun 1970-an, dan semakin ramai lagi pada tahun 1980-an.
Di era yang sama, Juventus memang meraih banyak gelar di Serie A, terutama pada awal tahun 1980-an. Pada musim 1981-1982, Juventus meraih gelar scudetto yang ke-20, yang berarti berhak menyandang 2 bintang di dadanya. Julukan La Vecchia Signora itu akhirnya paling populer, dibandingkan dengan julukan lain.
Tak puas dengan julukan itu, para supporter membuat julukan lagi. Julukan itu adalah La Fidanzata d’Italia. Artinya Tunangan Italia. Fidanzata adalah kata feminin, personifikasi perempuan yang mengacu pada sebutan La Vecchia Signora. Maksudnya tak lain ingin menunjukan bahwa Juventus sebagai klub terbesar di Italia. Saking besarnya, Juventus layak bersanding dengan timnas Italia, atau kebanggaan seluruh negeri Pizza.
Faktanya memang pengemar Juventus di Italia paling banyak. Mencapai 10 juta lebih, jauh dibandingkan jumlah tifosi AC Milan yang menduduki urutan ke-2

Minggu, 26 Agustus 2012

Program Java Input Dari Keyboard

Sekarang kita akan mencoba membuat program kita lebih interaktif dengan menggunakan input dari keyboard, Sama seperti di fungsin cin dalam bahasa C++
Kita akan mempelajari dua cara memberikan input 
1. Menggunakan kelas BufferedReader 
2.Melalui GUI (Graphical User Interface) dengan menggunakan kelas JOptionPane. 

Menggunakan Bufferedreader Untuk Mendapatkan Input
Pada bagian ini, kita akan menggunakan kelas BufferedReader yang berada di java.iopackage untuk mendapatkan input dari keyboard.

Berikut ini adalah langkah-langkah yang diperlukan untuk mendapatkan input dari keyboard: 
a. Tambahkan di bagian paling atas code anda: import java.io.*; 
b. Tambahkan statement ini: 
BufferedReader dataIn = new BufferedReader(new InputStreamReader( System.in) ); 
c. Deklarasikan variabel String temporer untuk mendapatkan input, dan gunakan fungsi readLine() untuk mendapatkan input dari keyboard. Anda harus mengetikkannya di dalam blok try-catch: 
try{
String temp = dataIn.readLine();
}
catch( IOException e ){
System.out.println("Error in getting input");
}
 

Contoh Program:

import java.io.*;
public class DemoInputString {
public static void main(String[] args) throws IOException {
System.out.print("Masukkan nama Anda: ");
String nama;
InputStreamReader isr = new InputStreamReader(System.in);
BufferedReader br = new BufferedReader(isr);
nama = br.readLine();
System.out.println("Halo" + nama + ", sudahkah mengerti Java?");
}
}


Contoh Program 2:

import java.io.BufferedReader;
import java.io.InputStreamReader;
import java.io.IOException;
public class GetInputFromKeyboard
{
public static void main( String[] args ){
BufferedReader dataIn = new BufferedReader(new InputStreamReader( System.in) );
String name = "";
System.out.print("Please Enter Your Name:");
try{
name = dataIn.readLine();
}catch( IOException e ){
System.out.println("Error!");
}
System.out.println("Hello " + name +"!");
}


Penjelasan Program 2
Statemen:
import java.io.BufferedReader;
import java.io.InputStreamReader;
import java.io.IOException; 

Menjelaskan bahwa kita akan menggunakan kelas BufferedReader, InputStreamReader dan IOException yang berada di java.io package.
Java Application Programming Interface (API) sudah berisi ratusan kelas yang bisa digunakan untuk program anda.
Kelas-kelas tersebut dikumpulkan ke dalam packages. 


Dua statemen selanjutnya:
public class GetInputFromKeyboard
{
public static void main( String[] args ){ 

Statement ini menyatakan bahwa kita mendeklarasikan sebuah class bernama GetInputFromKeyboard dan kita mendeklarasikan main method. 

Pada Statemen
BufferedReader dataIn = new BufferedReader(new InputStreamReader( System.in) ); 
kita mendeklarasikan sebuah variabel bernama dataIn dengan tipe kelas BufferedReader.
System.in di gunakan untuk membaca, tapi sangat lambat karena di baca satu persatu sehingga digunkan buffer (penyangga)
Buffer tidak bisa membaca langsung dari keyboard, yang bisa hanya system.in, maka di gunakanlah stream(inputstreamreader)


String name = ""; ; 
mendeklarasikan variabel String dengan identifier name
Statement diatas merupakan tempat untuk menyimpan input dari user. Variabel name diinisialisasi sebagai String kosong "". 


System.out.print("Please Enter Your Name:"); 
Baris berikutnya adalah memberikan output string pada layar menanyakan nama user. 

Blok di bawah ini merupakan blok try-catch blok
try{
name = dataIn.readLine();
}catch( IOException e ){
System.out.println("Error!");
}
System.out.println("Hello " + name +"!");

Pada baris ini menjelaskan bahwa kemungkinan terjadi error pada statement
name = dataIn.readLine(); 
akan ditangkap .
anda perlu menambahkan kode ini untuk menggunakan readLine() method dari BufferedReader untuk mendapatkan input dari user.

Selasa, 21 Agustus 2012

Membuat Hello Word....!!! (Visual Basic)

pada postingan sebelumnya saya sudah memberikan sedikit materi tentang pengertian dan tool-tool yang terdapat di Microsoft Visual Studio 6.0. Sekarang kita akan mempelajari cara membuat program Hello Word. Caranya sangat Mudah.Pertama, kita memerlukan 2 buah label, 1 buah textBox, dan 2 buah comman button dari toolbox.


Kemudian setelah tau mana saja tool yang di perlukan, sekarang saatnya kita untuk memasangnya,
Efek Blog